Monday, 22 March 2021

TUGAS 2 DESAIN PEMODELAN GRAFIK


Behance.net


 

1.       Login

Pada bagian ini terdapat Log In yang fungsinya untuk kita diberikan hak akses akun. Minimal terdapat Username dan Password. Pada username mempunyai indentitas yang unik, begitu pun dengan password kita memberikan kata sandi untuk menjaga keamanan akun. 

 

2.       Watch

Pada bagian Watch/Livestream di behance.net kita akan di berikan video video yang berupa tutorial dari beberapa software editing.

 

3.       Jobs

Selanjutnya Jobs, kita akan dimasukan ke menu tersebut untuk mencari pekerjaan dari banyaknya perusahaan dan juga kebanyakan posisi sebagai editor, designer, illustrator dan banyak lagi.

 

4.       Discover

Pada bagian Discover ini kita dapat mencari apa yang kita inginkan.


  5.    Category 1

 

Selanjutnya pada category ini di diberikan pilihan yang ingin kita cari, contohnya dari creative field yaitu kiita akan diberikan pilihan topik yang kita ingin cari, Tools yaitu topik software editing apa yang ingin kita cari, Location yaitu lokasi mana yang ingin kita cari dari Negara ataupun kota dari sebuah negara, selanjutnya School yaitu kita akan cari tempat seperti sekolah maupun universitas. 

      

6.       Category 2

Selanjutnya di sebalah kanan Discover terdapat menu yang bisa disesuaikan dengan apa yang kita ingin cari.

 

Monday, 15 March 2021

TUGAS DESAIN PERMODELAN GRAFIK

 

 

Beragam produk disain grafis dengan ciri dan perbedaannya dari tiap era/decade

Era 1920-an

Era 1920-an ditandai sebagai salah satu dekade yang paling penting dan menarik dalam seni visual, dan pengaruh khasnya masih terasa sepanjang industri desain saat ini.

'Era Jazz' menandakan sebuah era baru kebebasan sosial dan pertumbuhan ekonomi, dan gaya desain diikuti pakaian yang disukai. Pada awal dekade, gaya realis yang lebih mengalir seperti Art Nouveau masih tetap populer sepanjang seni komersial, namun pada pertengahan dekade ini diganti secara dramatis oleh gaya modernis baru yang memperoleh daya tarik di Eropa.

Art Deco, sebuah gaya yang ditentukan oleh desain geometris modernis dan bahan dan warna yang mewah, pertama kali muncul di Perancis namun popularitasnya berkembang dengan cepat, menjadi salah satu gerakan desain internasional pertama dan menghasilkan beberapa bangunan, interior dan karya seni paling glamor yang pernah disaksikan dunia.

Khususnya di New York, ekonomi paska perang sedang meledak, dan di dalam atmosfer kelebihan finansial ini, desain periklanan mengalami sebuah periode kreatif yang menajubkan. Seniman poster merangkul sepenuh hati gaya Art Deco, yang berfokus kuat pada pembuatan layout grafis, dengan palette warna kaya dan gaya huruf geometris. Kemewahan gadis, perjalanan eksotis, dan makanan dan minuman baru mendominasi billboard, menarik penonton untuk berdansa Charleston atau membeli Coca-Cola.

Era 1930-an

Kelebihan era 1920-an sayangnya tidak dapat bertahan selamanya. Depresi Besar memiliki pengaruh suram terhadap desain di era 1930-an, dengan bentuk tertahan Art Deco yang berfokus pada bentuk melengkung menggantikan kerlip dan glamor dekade sebelumnya. Di dalam seni poster, kita dapat melihat bagaimana palette warna yang kaya dari awal Art Deco digantikan dengan warna yang lebih lemah.

Juga pengaruh selama dekade ini adalah akses ke teknologi modern bagi konsumen. Listrik, mobil, dan telepon membuat perubahan radikal pada kehidupan sehari-hari, dan desain mencerminkan ini.

Gerakan seni Futurist menekankan supremasi teknologi, kecepatan dan industri dalam dunia yang berubah. Desainer dan ilustrator memfokuskan usaha mereka dalam memberikan rasa gerakan dan skala pada desain mereka. Gradien dan tekstur bergaya 3D juga menjadi populer, membantu karya poster terasa imersif dan lebih besar.

Era 1940-an

Dengan pecahnya Perang Dunia Kedua tahun 1939, fasismu mulai merayap sepanjang Eropa dan mengancam menyebar ke seluruh penjuru global selama awal tahun 1940-an. Realita baru yang menakutkan ini membawa pada penekanan desain komersial digantikan dengan gambar propaganda dan motivasional.

Beberapa desain paling menarik muncul di dalam periode ini adalah seniman propaganda Soviet, yang terinspirasi oleh Art Deco dan Konstruktivisme (sebuah gerakan seni Rusia yang menekankan seni sebagai memiliki tujuan sosial) namun mengembangkan sebuah gaya unik dan langsung yang dikiaskan dalam warna suram merah, hitam dan abu-abu.

Dengan gaya, modernisme menjadi sebuah gerakan yang lebih berpengaruh, dan kita dapat melihat ini digunakan dalam ilustrasi abstrak, layout tidak reguler, dan palette warna minimal. Pada awal 1940-an, ilustrasi realis yang meromantismekan perang menjadi sangat populer, namun di akhir dekade ini, konsumen siap untuk sesuatu yang berbeda.

Kita dapat melihat akar gerakan Modern Abad Pertengahan dalam desain dan ilustrasi dari akhir 1940-an. Goresan brush yang tampak, dengan desain dan warna kaya menandai akhir masa kegelapan perang dan menggembar-gemborkan periode Paska Perang.

Era 1950-an

Desainer telah melihat kembali ke masa desain era 1950-an berulang-ulang, dan untuk alasan yang bagus. Era tersebut merupakan masa yang sangat kaya, optimistik dan mengasyikkan untuk desain. Sama seperti yang kita miliki sekarang ini, ada banyak tren berbeda yang menemukan tempatnya dalam lansekap desain Limapuluhan.

Di Amerika, sebuah ekonomi yang meledak berarti rumah biasa sekarang memiliki peralatan dapur, kendaraan bermotor, dan televisi, semuanya diiklankan terus-menerus pada publik. Sepanjang periklanan komersial kita dapat melihat ilustrasi dan foto atmosferis yang ceria dalam warna eskrim pastel atau cerah technicolor. Rasa pergerakan, muda dan menarik yang dihasilkan oleh gaya ini sangat menular, dan tetap memiliki pengaruh tersendiri terhadap desain periklanan saat ini. car of the future magazine Ilustrasi sampul majalah untuk edisi Agustus 1950 Science and Mechanics. Sementara itu, desainer lainnya menjelajahi potensi modernisme dan membelitnya dengan ceria dan menyenangkan. Desain datar dipopulerkan oleh gerakan Modern Abad Pertengahan, yang berfokus pada pola dan tekstur ceria, dan menggunakan palette warna sederhana yang dikupas kembali dalam nuansa bersahaja.

           Era 50-an juga merupakan masa mendorong batasan dalam desain tipografi dan jenis huruf. Barangkali contoh paling populer adalah desainer Paul Rand yang menggambar ulang logo IBM di tahun 1956. Dengan tulisan yang khas, huruf geometris, gaya jenis ini mempengaruhi karakter animasi tipografi lainnya yang mendominasi baliho dan papan reklame pada paruh terakhir dekade ini.

     

     Beragam perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk memodelkan disain grafis

Perangkat Keras

  • VG
  •  CPU
  • RAM
  • MotherBoard
  • Drawing Table

Perangkat Lunak

  • Adobe Illustrator
  • Adobe Photoshop
  • Adobe InDesign
 
SKKNI (Standar kompetensi Kerja Nasional Indonesia) yang terkait dengan profesi desain grafis.

SKKNI desain grafis telah dituangkan dalam keputusan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 301 Tahun 2016 tentang Penetapan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia kategori aktivitas profesional, ilmiah dan teknis golongan pokok aktivitas profesional, ilmiah dan teknis lainnya bidang desain grafis dan desain komunikasi visual.

Bagaimana disebutkan berada dalam era perdagangan bebas, baik dalam lingkup regional AFTA dalam kerangka Masyarakat Ekonomi ASEAN pada 31 Desember 2015 maupun dalam skala perdagangan bebas yang lebih luas dalam kerangka WTO, daya saing Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan kunci untuk memenangkan persaingan. Era pasar bebas tidak hanya mengenai perdagangan barang dan jasa saja, namun juga menyangkut kebebasan mobilitas tenaga kerja antar negara. Situasi ini dapat menjadi peluang sekaligus tantangan, di satu sisi membuka kesempatan bekerja seluas-luasnya melintas negara dengan lebih mudah, di sisi lainnya persaingan tenaga kerja akan semakin tajam. Mempersiapkan SDM berdaya saing tinggi agar mampu berkompetisi secara global merupakan tantangan yang harus dihadapi.

Untuk menyiapkan SDM yang berkualitas sesuai dengan tuntutan pasar kerja dilakukan melalui pendidikan formal, nonformal, maupun informal. Pendidikan formal adalah jalur pendidikan yang terstruktur dan berjenjang yang terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi. Pendidikan nonformal adalah jalur pendidikan di luar pendidikan formal yang dapat dilaksanakan secara terstruktur dan berjenjang. Sedangkan pendidikan informal adalah jalur pendidikan keluarga dan lingkungan. Dari semua jalur pendidikan tersebut setiap peserta didik mendapatkan pengakuan yang sama dari pemerintah setelah peserta didik lulus ujian sesuai dengan standar nasional pendidikan.

Pendidikan merupakan sumber penyedia SDM untuk memenuhi kebutuhan dunia industri, untuk itu diperlukan hubungan timbal balik antara keduanya. Dunia Pendidikan dituntut untuk mampu menyediakan SDM yang sesuai dengan kualifikasi kebutuhan industri. SDM yang berkualitas akan menjamin kesinambungan dari industri. Untuk itu diperlukan rumusan standar kualifikasi SDM yang dibutuhkan industri. Standar kebutuhan kualifikasi SDM tersebut diwujudkan ke dalam Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) yang merupakan refleksi atas kompetensi yang diharapkan dimiliki orang-orang atau seseorang yang akan bekerja di bidang tersebut. Di samping itu, standar tersebut harus juga memiliki kesetaraan dan relevansinya terhadap standar yang berlaku pada sektor industri di negara lain, bahkan berlaku secara internasional. Desain Grafis merupakan bidang profesi yang berkembang pesat sejak Revolusi Industri (abad ke-19) saat di mana informasi melalui berbagai media semakin luas digunakan untuk mendukung perdagangan. Bidang Desain Grafis di dunia internasional juga dikenal dengan beberapa nama lain seperti Desain Komunikasi Visual, Desain Komunikasi, Komunikasi Visual dan Komunikasi Grafis. Di Indonesia istilah yang digunakan yaitu Desain Grafis atau Desain Komunikasi Visual.

 

 

 

 

 

 

Referensi